Halaman

Sabtu, 09 Juni 2012

Minggu, 08/04/2012 15:04 WIB

Subsidi Dinikmati Orang Kaya, Mobil Diatas 1.500 cc Diusulkan Pakai Pertamax

Rista Rama Dhany - detikOto
img
Jakarta - Batalnya kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) Rp 6.000 per liter pada 1 April 2012 harus dibayar pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan melakukan penghematan anggaran.

Menurut Guru Besar ITB Widjajono Partowidagdo yang juga Wakil Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) kalau pemerintah mau hemat disektor energi, maka presiden harus segera mengeluarkan aturan yakni kewajiban kendaraan 1.500 cc ke atas wajib menggunakan Pertamax.

"Pemerintah harus serius melakukan penghematan subsidi harga BBM karena sebagian besar pendapatan negara disektor minyak habis hanya untuk subsidi BBM, jadi kalau pemerintah benar serius berhemat, salah satunya Presiden SBY harus segera keluarkan peraturan yakni kewajiban kendaraan diatas 1.500 cc membeli Pertamax," kata Widjajono dalam surat elektroniknya yang diterima detikFinance, Minggu (8/4/2012).

Tidak hanya itu, menurutnya harus ada aturan kewajiban kendaraan (mobil) di bawah 1.500 cc mengkonsumsi bahan bakar Premix. Premix adalah campuran 50% Premium dan 50% Pertamax dengan harga rata-ratanya. Sebelumnya dirinya menyebutkan harga Premix sekitar Rp 7.250 per liter, meskipun ide ini banyak ditentang termasuk oleh Pertamina.

"Atau cara lain mobil pribadi di bawah 1.500 cc harus membeli Pertamax dulu sebelum membeli Premium dalam jumlah yang sama di SPBU. Sedangkan pemerintah juga perlu mengeluarkan aturan premium (BBM bersubsidi) hanya untuk anggkutan umum dan sepeda motor," ujarnya.

Selain itu, bagi pengguna kendaraan bisa melakukan penghematan melalui teknologi. "Pengguna bisa menggunakan alat HHO (Hydrogen Booster/Alat Penghemat BBM) temuan Prof. Djoko Sungkono dari Universitas ITS. dengan HHO yang harganya sekitar Rp 800.000 bisa menghemat bensin sampai diatas 30%. Sedangkan untuk kendaraan diesel bisa dengan larutan penghemat BBM SF Turbo 1 yang ditemukan oleh Faisal dari Palembang. Ini bagus untuk transportasi untuk umum dan truk bahkan termasuk truk batubara," tukas Widjajono.

Sebelumnya, Presiden SBY menyatakan akan melakukan gerakan nasional penghematan anggaran demi menyehatkan APBN-P 2012 yang defisitnya naik karena harga BBM subsidi batal dinaikkan per 1 April lalu.

SBY telah mengeluarkan lima kebijakan nasional untuk melaksanakan penghematan nasional. Lima kebijakan tersebut adalah pertama, pengamanan APBN-P 2012 bila tidak ada kenaikan harga BBM. Kebijakan kedua peningkatan penerimaan negara yang masih dimungkinkan seperti dari sektor pertambangan.

Kebijakan ketiga adalah gerakan penghematan energi secara total. Kebijakan keempat yaitu penggunaan gas domestik. Sedangkan kebijakan kelima yaitu peningkatan investasi dalam negeri.

Bank Dunia: Harga BBM Murah, Orang Kaya RI Disubsidi Rp 1,1 Juta/Bulan 

Harga BBM subsidi di Indonesia jauh lebih murah dibandingkan negara lain. Subsidi yang diberikan pemerintah menguntungkan rumah tangga kelas menengah ke atas.

Hal ini disampaikan dalam kajian Bank Dunia bertajuk 'Perkembangan triwulan Perekonomian Indonesia' yang dikutip detikFinance, Sabtu (7/4/2012).

"Pemilik mobil yang menggunakan 50 liter BBM per minggu menerima manfaat sekitar Rp 1.115.000 per bulan, atau sepuluh kali lipat yang diterima oleh pemilik sepeda motor sebesar Rp 111.000 yang menggunakan hanya 5 liter per minggu," jelas Bank Dunia dalam laporannya.

Sementara rumah tangga miskin yang tidak mempunyai mobil atau sepeda motor, menurut Bank Dunia, hanya sangat sedikit menikmati manfaat secara langsung, walaupun dapat menerima manfaat secara tidak langsung dari lebih rendahnya biaya transportasi.

"Menurut survei rumah tangga (SUSENAS) tahun 2009, 40% dari seluruh manfaat subsidi BBM dinikmati oleh 10% penduduk yang terkaya, dan 10% rumah tangga yang termiskin hanya menikmati 1%," demikian isi laporan Bank Dunia.

Namun, sangatlah penting untuk memberikan waktu kepada rumah tangga miskin untuk melakukan penyesuaian terhadap kenaikan harga-harga setelah peningkatan harga BBM, seperti program bantuan masyarakat sementara yang diusulkan pemerintah.

Mengarahkan kembali belanja pemerintah dengan menurunkan subsidi BBM hanya langkah awal. Untuk mewujudkan Indonesia mencapai potensi pertumbuhan ekonomi berkelanjutan hingga 7% atau lebih, dengan memastikan manfaat dari pertumbuhan ini dinikmati oleh semua lapisan masyarakat, kemajuan dalam peningkatan alokasi dan efisiensi belanja pemerintah merupakan hal yang sangat penting.

Peningkatan iklim usaha dan penghapusan distorsi-distorsi lain dapat membantu Indonesia untuk mencapai laju pertumbuhan ekonomi yang tinggi.

Saat ini jika tidak disubsidi, harga bensin premium bisa mencapai Rp 9.500 PER liter yang berarti pemerintah memberi subsidi Rp 5.000 per liter. Premium yang harganya Rp 4.500 jadi pilihan masyarakat di saat harga bensin pertamax saat ini Rp 10.200 per liter.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar